Orbs, objek berupa bulatan putih kecil seperti cahaya yang terkadang muncul dalam hasil foto, sering dianggap sebagai penampakan hantu atau makhluk halus. Apalagi objek tersebut seolah hidup, bisa berpindah-pindah tempat dan warna serta ukurannya juga terkadang berbeda-beda.
Tidak di semua tempat bisa ditemukan orbs. Konon lebih sering terlihat di tempat-tempat ”seram” atau justru punya nilai spiritual tinggi.
Sementara itu, menurut penjelasan ilmiah yang dirangkum dari berbagai sumber, orbs dianggap sebagai debu, partikel cair, serangga kecil, atau material asing lain yang tertangkap kamera. Pada dasarnya penampakan orbs hanya muncul jika gambar diambil menggunakan flash atau lampu kamera.
Sejalan dengan anggapan itu, founder Ghost Photography Community (GPC), Mickey Oxcygentri, saat live streaming Eureka! bertema “Fotografi Hantu”, Senin (21/2/2022), mengungkap bahwa orbs sudah eksis sejak sebelum ada fotografi hantu, dan disebut orbs backscatter. Dijelaskan, orbs adalah partikel kecil yang melintas di depan kamera lalu terkena terpaan flash. Karenanya lensa akan memvisualkan sebuah noise berbentuk bulatan putih atau molekul-molekul kecil orbs.
Dikatakan, mudah saja untuk membuat foto orbs. Misalnya di sebuah kamar, ketika Kasur ditepuk-tepuk lalu lampu dimatikan dan diambil fotonya, maka molekul-molekulnya akan naik. Kamera kemudian akan membacanya sebagai orbs. Dengan catatan, flash dan lensa saling berdekatan.
Hal tersebut juga yang menurutnya menjadi salah satu kelemahan kamera ponsel dan kamera digital, yakni seringkali menangkap bias cahaya dari partikel debu yang sering disebut orbs. Akhirnya karena hal tersebut banyak yang menganggap bahwa orbs merupakan bentuk penampakan hantu.
Menurutnya pula, kamera DSLR jarang menangkap orbs karena posisi kamera dan flash berjauhan.
Makhluk astral, dikatakan oleh Mickey, memang dapat ditangkap oleh kamera, sebab pada dasarnya memiliki pencitraan yang hampir serupa dengan inframerah. Kamera dapat menangkap sinar inframerah, namun mata manusia tak dapat melihatnya secara langsung.
